Membangun Karakter Anak Melalui Dongeng (Day 14)

Dongeng Peri Kembar


Hari ini bunda mendongeng dengan judul Peri Kembar yang ditulis oleh Wahyu Rahmawati, didapat sewaktu mengikuti kulwap mendongeng yang diadakan Ibu Profesional Yogyakarta. Kali ini bunda bercerita khusus untuk anak kembar bunda Ziyad dan Zaheed.

Cerita bermula di sebuah kerajaan peri dimana rajanya mempunyai putri kembar yang cantik yang bernama Peri Anela dan Peri Bela. Hari itu adalah ulang tahun kesepuluh mereka. Dan mereka mendapatkan tongkat ajaib Negeri Peri. Mereka sangat senang dan sekaligus bertanya, karena seharusnya mereka baru bisa mendapatkan tongkat tersebut saat berumur limabelas tahun.

Tentu saja, ayah hanya meminjamkan untuk sementara dan ada syaratnya, kata sang Ayah. Mereka akan dikirim ke 2 tempat yang berbeda dan hanya bisa menggunakan tongkat sebanyak 2 kali dan harus pulang saat dipanggil ayahnya. Mereka menyanggupinya.

Singkat cerita Peri Anela ternyata belum bisa menggunakan tongkat ajaib dengan bijaksana, ia menggunakan tongkat sesuka hatinya saja. Sedangkan Peri Bela bisa menggunakan tongkatnya dengan bijaksana. Peri Bela berhak mendapatkan tongkat ajaib sedangkan Peri Anela tidak.

Tetapi apa yang terjadi, Peri Bela tak mau menerima tongkat ajaib karena ia ingin menggunakan tongkat tersebut nanti saja bersama-sama dengan Peri Anela. Peri Anela sangat terharu dan segera memeluk Peri Bela. “Kami selalu bersama-sama dari kecil dan akupun ingin menggunakan tongkat ajaib bersama-sama”. Sungguh mulia hati Peri Bela, dia tidak ingin melukai hati saudara kembarnya. Walaupun belum bisa memiliki Tongkat Ajaib Negeri Peri, tetapi mereka terkenal karena sifat baiknya yang suka menolong. Semoga putra kembar sholeh bunda selalu akur sampai kapanpun juga ya. 😍



Payakumbuh, 02 Mei 2018

AlisA


#Tantangan10Hari
#Level10
#KuliahBunsayIIP
#GrabYourImagination 

Comments

Popular Posts